kita memang ditakdirkan untuk saling bertengkar, tidak menerima perbedaan dan mau menang sendiri. kita juga ditakdirkan untuk menjadi makhluk yang mampu menghidupi diri sendiri tetapi masih menyusahkan orang lain. dan kita akan selalu ditakdirkan untuk memenuhi hasrat dan keinginan kita walaupun terkadang akan bertentangan dengan norma. bangsat! apakah memang seperti itu takdir kita? berarti kita harus saling menjatuhkan agar dapat menang? agar dapat dikatakan manusia? bukankah Tuhan pernah berkata, "Aku tidak akan merubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubahnya." dan apakah firman Tuhan tersebut sudah kau camkan dalam hatimu. jikalau belum, maka camkan seperti ini, "aku memang makhluk egois yang ingin menang sendiri. aku juga merupakan makhluk yang ingin memenuhi kewajibanku walaupun itu dengan mengorbankan kalian. dan aku juga makhluk yang ingin bersenang-senang tanpa mengingat kalian. tapi, yang aku sesali aku juga merupakan bagian dari kalian. aku tidak akan berdiri pada kakiku sendiri jika tanpa kalian. dan aku butuh kalian. maka ego ini harus aku lebur! aku bakar bersama semangatku berjuang bersama kalian! karena kalian merupakan bagian dari hidupku, maka kalian pantas mendapatkan penghargaan dariku! walaupun jika dibandingkan dengan jasa kalian, penghargaan ini bukan apa-apa. penghargaan ini hanya sumpah! sumpah yang kuucapkan pada diriku sendiri ketika aku merasa terlalu memanfaatkan kalian. ketika aku merasa telah membodohi kalian. dan ketika aku merasa telah menginjak-nginjak harga diri kalian. maka mulai dari sekarang aku bukan lagi bagian dari kalian. tapi, aku adalah kalian." dan setelah kalian bersumpah, maka laksanakan. sumpah tadi bukan untuk dihayati! tapi dilaksanakan! karena dunia ini sudah penuh dengan orang egois yang hanya memikirkan pantat atau kelompok mereka sendiri. aku harap kalian juga muak akan manusia seperti itu. bukankah lebih baik bersama-sama daripada sendiri?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar